12 Novemberku

Posted by Hilman Raditya in

0 comments

hari ini tanggal 12 bulan November , entah mengapa rasanya ingin kuhapus sejenak memori otak agar bayangan tentang dirinya tak melekat terlalu lama. aku merasa serba salah dengan sikapnya. Kemarin sms yg ga jelas.

Bertemu di sebuah kafe resto daerah Bandung Selatan. Sebut saja si nyet (nama samaran karena ngak mungkin aku punya ketertarikan seksual dengan monyet wkwk) dulu sebelum si nyet menikah, kita sempat bersama. Istilah populernya ttmtm*) teman tapi mesra tapi morotin. Entah siapa yang mulai morotin, yang jelas si nyet sering morotin celana. Waktu itu Setelah beberapa tahun bersama dan segala sesuatunya terasa menyenangkan bersamanya. Rasanya ada perasaan yang tak terpenuhi. Aku ingin tahu tentang perasaan si nyet. yang aku inginkan hanya kepastian hubungan. Namun tak terjawab dan tak menandakan apa-apa.
pada akhirnya si nyet memutuskan untuk menikah dengan orang lain dan tak ada lagi yang harus aku tanyakan kepadanya. Semuanya telah aku anggap sekian dan terima kasih. Terimakasih telah mempermainkan perasaan. Lagu sedih dan kehilangan pun jadi the most played tracks waktu tau si nyet mengakhiri kebersamaan kita tanpa titik akhir atau masih tanda sambung. Gantung.

*) istilah dari buku in bed with model$ karya Moamar Emka


Namun yang terjadi kemudian setelah si nyet menikah membuatku berpikir kembali, si nyet tidak bahagia atas pernikahannya dan masih memendam perasaan terdalamnya kepadaku. Contohnya insentitas menghubungi yang semakin sering yang terakhir dan masih jadi beban perasaanku saat ini adalah ketika secara tidak sengaja berkunjung kerumahnya di Circuit . Kedatangku disambut gembira walaupun si nyet berniat pergi waktu itu. Si nyet masih mengenakan handuk dan masih beraromakan segar sabun mandi. Ketika aku duduk si nyet melingkarkar tanggannya kepunggung mencoba memeluku dari belakang. Perasaanku ga jelas, campur aduk antara senang dan tak ingin ini terjadi. Ia mencoba menciumku dengan menggoda julurkan lidahnya di telingaku. kutolak. Itulah kebiasaan si nyet waktu kita masih bersama dulu. Oh beib you'll be in my deeply imagination


Sekarang Rasa kopinya tawar, sudah bercampur dengan air es, terlalu lama memikirkan dia. Menunggunya sejak satu jam yang lalu. Di sini di cafe tempat orang orang menghabiskan waktu dengan minuman racikan khas metro. Tujuan kita bertemu sih simple, Aku ingin memperjelas status hubungan. . . . Aku engak tau, sebenarnya ada apa dengan perasaan hatiku.
Dikatakan aku cinta itu tak mungkin, karena aku sudah tak memikirkannya lagi.
meskipun si nyet telah pergi, mungkin takkan kembali aku disini, tetap disini sayangku. Aku masih rindu padamu, aku masih sayang padamu meski kini cintamu bukan aku.
(yovie and nuno - mengejar mimpi)